CINTAKU LIKE TAJWID

Cintaku Like Tajwit, itulah judul postingan kali ini sobat motivasi, apakah kalian juga memiliki cinta seperti Imu Tajwid??? kalau ya di baca ya dengan seksama, ambil ilmunya bro jangan asal baca doang.
cinta-like-tajwid

cekibroooot wet.....


Saat pertama kali berjumpa denganmu, Aku bagaikan berjumpa dengan saktah, hanya bisa terpana dengan menahan nafas sebentar

Aku di matamu mungkin bagaikan nun mati di antara idgham billaghunnah, terlihat, tapi dianggap tak ada ( padahal aku kaga gaib di anggab tidak ada, gmana sih matamu, mungkin perlu kaca mata kaley ya?? hahaha,kasian dch lue)

Aku ungkapkan maksud dan tujuan perasaanku seperti Idzhar,
jelas dan terang

Jika mim mati bertemu ba disebut ikhfa syafawi, maka jika aku bertemu dirimu, itu disebut cinta

Sejenak pandangan kita bertemu, lalu tiba-tiba semua itu seperti Idgham mutamaatsilain, melebur jadi satu.

Cintaku padamu seperti Mad Lazim, paling panjang di antara yang lainnya
Setelah kau terima cintaku nanti, hatiku rasanya seperti Qalqalah kubro, terpantul-pantul dengan keras ( meskipun terpantul pantul tapi terpantulnya cuma dihatimu kok. ndk nyasar ke hati cewek yang lain. hehe)

Dan akhirnya setelah lama kita bersama, cinta kita seperti Iqlab, ditandai dengan dua hati yang menyatu

Sayangku padamu seperti mad thobi'I dalam quran, buanyaaakkk beneerrrrr.......

semoga dalam hubungan, kita ini kayak idgham bilaghunnah ya, cuma berdua, lam dan ro'

Layaknya waqaf mu'annaqah, engkau hanya boleh berhenti di salah satunya. dia atau aku?

Meski perhatianku kaga' terlihat kaya alif lam syamsiah,
cintaku pdmu seperti alif lam Qomariah, terbaca jelas, (ya kan, coba deh kamu buka halaman hati ku, pasti ada terselif namamu)

kau dan aku spt Idghom Mutaqooribain..perjumpaan 2 huruf yang sama makhrajnya tapi berlainan sifatnya

Aku harap cinta kita seperti waqaf lazim,terhenti sempurna diakhir hayat

Sama halnya dgn Mad 'aridh dimana tiap mad bertemu lin sukun aridh akan berhenti,seperti itulah pandanganku ketika melihatmu.

Layaknya huruf Tafkhim, Namamu pun bercetak tebal di fikiranku, (soalnya kalau tercetak kecil nanti kau malah ndk kepikiran, wkwkwk)

Seperti Hukum Imalah yg dikhususkan untuk Ro' saja,begitu juga aku yang hanya untukmu.

Semoga aku jadi yang terakhir untuk kamu seperti mad aridlisukun

7 comments:

  1. Like this.....

    brasa lagi NGAJI deh...^__^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Inilah tujuan yang sebenernya dari postingan ini mba Anisa ,bukan masalh cintanya melainkan kita bisa tahu arti dari hukum hukum tajwit, sehingga bila kita baca al qur'an kalu sudah tau hukum tajwitnya insya allah kita akan membaca dg benar. hehe

      Delete
  2. udaah Lama kaLiiiiiiii..........

    ReplyDelete
  3. Bagus Sekali Kata2nya ^_^

    I LIKE IT SO

    ReplyDelete
    Replies
    1. :z; secangkir kupi buat mas Addien.

      semoga bermanfaat buat ilmu tajwidnya yaa mas, itulah yg terpenting. :e;

      Delete
  4. Ini puisi karya ,Gan? Yang pasti bukan karay ente kan? Kok nggak mencantumkan sumbernya?

    ReplyDelete