AKU CINTA KAMU KARENA ALLAH


AKU-CINTA-KARENA-ALLAH



Aku tidak tau sebelumnya siapa dia.
tiba-tiba dia hadir dalam hidupku.
dia yang membawaku ke dalam dunia yang baru.
lebih penuh warna..
lebih penuh pengalaman.
dan juga lebih penuh dengan tantangan.
SIAPAKAH DIA SEBENARNYA?

Dia tak cantik dan juga mempesona ,
dia juga tak bergelimingan harta.
tapi hatimu.
hatimu cantik,sejuk,
dan dari situlah aku mulai tertarik padanya

Aku cinta dia bukan karena HARTA, TAHTA,
ataupun KECANTIKAN.
AKU cinta Karena ALLAH SWT.
dan jika memang kelak dia kan menjadi
MAKMUM ku Maka aku akan Memimpin
keluarga ku hingga ke akhirat kelak menuju
jalan yang baik dan benar sesuai dengan
AL- QUR'AN dan AS-SUNNAH-nya

aku hanyalah insan biasa,
yang tidak punya apa-apa
aku hanya bisa berdoa
semoga dapat ridho-NYA
Aku hanya ingin cinta yang halal dimata dunia juga akhirat.
biarlah aku sepi aku hampa aku basi.

Allah sayang aku.
Aku hanya ingin cinta yang halal dengan dia
tentu atas izin-NYA
semoga dapat ridho-NYA
Aku hanya bisa berharap,berdo'a.
Aku tidak minta apa-apa
aku hanya minta ridho-MU
karena sekali lagi...


By: a_r

7 PINTU NERAKA

7 PINTU NERAKA, Pintu Neraka, Pintu neraka dunia.





Salam alaikum sahabat pecinta motivasi, postingan kali ini akan membahs 7 Pintu Neraka dan siapa pepnghuni penghininya.
"Neraka mempunyai tujuh pintu, untuk masing-masing pintu di huni (sekelompok pendosa yang ditentukan)." (QS. Al-Hijr: 44)

Diriwayatkan bahwa ketika Jibril turun membawa ayat di atas tadi, Nabi saw memintanya untuk menjelaskan kondisi neraka. Jibril menjawab: Wahai Nabi Allah, sesungguhnya di dalam neraka ada tujuh pintu, jarak antara masing-masing pintu sejauh tujuh puluh tahun, dan setiap pintu lebih panas dari pintu yang lain, nama-nama pintu tersebut adalah:

1. Hawiyah (arti harfiahnya: jurang), pintu ini untuk kaum munafik dan kafir.
2. Jahim, pintu ini untuk kaum musyrik yang menyekutukan Allah.
3. Pintu ketiga untuk kaum sabian (penyembah api).
4. Lazza, pintu ini untuk setan dan para pengikutnya serta para penyembah api.
5. Huthamah (menghancurkan hingga berkeping-keping), pintu ini untuk kaum Yahudi.
6. Sa'ir (arti harfiahnya: api yang menyala-nyala), pintu ini untuk kaum kafir.
Tatkala sampai pada penjelasan pintu yang ketujuh, Jibril terdiam. Nabi saw meminta Ia untuk menjelaskan pintu yang ketujuh, Jibril pun menjawab: Pintu ini untuk umatmu yang angkuh; yang mati tanpa menyesali dosa-dosa mereka.Wallahu A'alam.

Nah demikian lah ke-7 Pintu neraka dan calon penghuninya, untuk itu, supaya kita tidak termasuk kepada golongan golongan penghuni Neraka tersebut, mari kita tingkatkatkan keimanan dan ibadah kita kepada allah dengan sebenar benarnya ibadah. dan semoga kita terus dalam peutnjuknya. aamiin yaa rabbal alaamin.

PERMINTAAN IBLIS

PERMINTAAN IBLIS LAKNATULLAH. Assalaamu`alaikum, sahabat pecinta motivasi, udah lama sy ndk mosting di blog ini dan sekarang saya akan ngepostkan tentang permintaan Iblis kepada Allah.

Dalam sebuah hadits, Anas bin Malik ra berkata:

"Iblis telah bertanya pada Allah: Wahai Tuhanku! Engkau telah memberikan anak Adam tempat kediaman untuk mereka berteduh dan berdzikir kepadaMu, oleh itu tunjukkanlah padaku tempat kediaman untukku."

Firman Allah: "Tempat kediamanmu adalah di dalam kamar mandi (wc)."

Iblis bertanya lagi: "Wahai Tuhanku, Engkau telah berikan anak Adam berkumpul di masjid, di manakah pula tempatku berkumpul?"
Firman Allah: "Tempatmu berkumpul ialah di pasar-pasar, pesta, pusat perbelanjaan, klab malam, tempat hiburan serta majlis-majlis maksiat."

Iblis bertanya: "Wahai Tuhanku, Engkau berikan anak Adam itu kitab (al-Quran) untuk mereka membacanya, tunjukkanlah apa pula bahan bacaanku?"
Firman Allah: "Bacaan untukmu ialah syair dan sajak yang melalaikan."

Iblis bertanya: "Wahai Tuhanku, Engkau telah berikan kepada mereka cerita-cerita benar, apakah pula cerita bagiku?"
Firman Allah: "Cerita bagimu ialah kata-kata bohong dan dusta."

Iblis bertanya: "Wahai Tuhanku, Engkau telah berikan adzan kepada anak Adam untuk mereka memanggil orang shalat, apakah adzan (panggilan) untukku?"
Firman Allah: "Panggilan untukmu ialah seruling."

Iblis bertanya: "Wahai Tuhanku, Engkau telah menghantar utusan-Mu dari para rasul dan juga nabi, siapakah yang menjadi utusanku?"
Firman Allah: "Para utusanmu terdiri dari cenayang, tukang ramal dan dukun yang Syirik (menduakan) AKU."

Iblis Bertanya: "Wahai Tuhanku, Engkau berikan kitab suci al-Quran yang bertulis kepada mereka, apakah pula tulisan bagiku?"
Firman Allah: "Tulisanmu ialah tato, gincu serta lukisan di badan."

Iblis bertanya: "Ya Tuhanku, Engkau berikan anak Adam perangkap, apakah pula perangkap bagiku?"
Firman Allah: "Perangkap bagimu ialah wanita."

Iblis bertanya: "Ya Tuhanku, Engkau berikan mereka minuman yang halal yang disebutkan nama- Mu, apakah pula minuman untukku?"
Firman Allah: "Minumanmu ialah sesuatu yang memabukkan serta tidak disebutkan nama- Ku padanya."

Sabda Rasulullah saw: "Wahai manusia, laksanakanlah amalan- amalan menurut kemampuan kamu. Sesungguhnya Allah tidak akan bosan sebelum kamu merasa bosan. Sesungguhnya amalan yang paling disukai Allah ialah amalan yang ringan namun terus-menerus." (HR. Muslim)

Nah demikianlah permintaan Iblis kepada Allah, semoga ada manfaat dan selalu ada dalam lindungan Allah swt untuk tidak mnjadi utusan bagi setan, amiin amiin yaa rabbal aalamiin.

Laduni

ilmu-laduni

bismillahirrahmannirahiim....

Inikah ilmu Laduni yang katanya didapat tanpa melali belajar yang keras dan menguras tenaga ataupun meronggek kocek dalam dalam. Mari kita sama sama simak penjelasan dibawah ini:

Laduni adalah khazanah kekayaan intelektual Islam yang tersembunyi. Ilmu ini telah di bingkai dan di bonsai sedemikian rupa, dianggap tabu, sehingga secara perlahan menghilang dari kesadaran umat Islam.

Ilmu Laduni adalah sebuah keniscayaan, ilmu yang sebaiknya dimiliki oleh umat Islam. Apakah terlalu berlebihan statemen ini. Rasanya tidak. Seseorang yang telah memiliki iman dalam hatinya dan dia bertakwa kepada Allah, akan dengan sendirinya memiliki ilmu ini. Pengetahuan akan penyingkapan hati, pengetahuan kasyaf , kemampuan seseorang dalam mengenali daya yang bekerja pada dirinya, adalah sebuah kemampuan yang layak dimiliki.

Menjadi pertanyaan dalam kajian-kajian terdahulu, bagaimana kita mampu mengenali sebuah daya yang bekerja pada diri kita adalah benar daya Allah, bukannya daya yang berasal dari proses induksi. Inilah pertanyaan kita selalu. Keyakinan bahwa daya yang bekerja pada diri kita adalah daya Allah, adalah sebuah keniscayaan yang seharusnya dimiliki oleh kaum muslimin.

Sayangnya, mengenali sebuah daya dan kemudian menetapinya sebagai daya dari Allah adalah sebuah persoalan tersendiri bagi umat Islam. Mereka selalu merasa sudah benar dalam penyembahan mereka, mereka enggan masuk ke dalam hatinya masing-masing mempertanyakan hal ini. Mereka dan kita semua sering tidak mau mempersoalankan lagi apakah daya yang kita pergunakan adalah benar daya Allah atau bukan.

Sudah mampukah kita meniadakan daya-daya lain yang mencoba memperngaruhi diri kita dan berkata dengan yakin bahwa tiada daya upaya selain (daya) Allah. Tanpa keyakinan yang benar, maka sesungguhnya kita tidak akan mampu mengatakan hal ini. Kita akan mengalami keraguan dan keraguan terus. Semua dalam kesulitan (ketika) saat ber ikhsan. Hakekat bahwa Allah melihat kita, dan hakekat bahwa (seakan akan) kita melihat Allah. Inilah salah satu sebab mengapa umat muslim Indonesia mengalami kemrosotan akhlak yang akut.

Sebab ketika kita sudah yakin dan mampu mengenali daya tersebut, maka tenanglah hati dan jiwa kita. Inilah system bekerjanya ketubuhan kita. Bagaimana mengenali daya tersebut jika kita tidak memiliki pengetahuan atas ini ?. Maka dengan ilmu (kasyaf) inilah diharapkan manusia akan dapat mengenali daya tersebut dan kemudian yakin atas ini. Pengetahuan ini bukanlah datang secara tiba-tiba, seseorang harus melakukan perjalanan sendiri-sendiri.

Pengetahuan ini bukan datang dengan cara membaca, ataupun belajar dari seorang guru. Pengetahuan ini langsung diajarkan oleh Allah kepadanya. Maka seseorang yang menginginkan pengetahuan ini wajib melakukan perjalanan rohani, sampai nantinya Allah akan menunjukan jalan kepada-Nya. “Dan orang-orang yang bersungguh-sungguh (jihad) untuk mencari keridhaan Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. “ (QS. Al Ankabut : 69)

Inilah janji Allah, Yaitu bagi setiap muslim yang mencari keridhaan Allah dengan sungguh-sungguh maka kepadanya akan ditunjukkan jalan ini. Sebab dengan Ilmu ini dia akan mampu mengenali daya, dia akan mampu mengenali dualitas rahsa, dia kemudian akan mengenali jalan-jalan-Nya. Inilah keniscayaan berikutnya, membedakan rahsa-rahsa di jiwa, yaitu sebuah efek sensasi rahsa yang ditimbulkan oleh sebagai akibat penyembahan diri kita, apakah kepada Allah atau kepada selain Allah. Dirinya akan mengenali rahsa tersebut, membedakannya, sehingga kemudian dia mampu melakukan koreksi dan bertobat, meluruskan kembali niatnya, jika kita salah dalam penyembahan diri kita. Dengan ilmu ini (kasyaf) dia akan mampu menghadapkan dirinya dengan keyakinan yang benar kepada Tuhan (Allah) Yang maha Esa bukan kepada Tuhan yang sebatas dalam persepsi saja, bukan kepada Hantu yang malah dianggapnya sebagai Tuhan. Semua akan diketahuinya melalui penyingkapan hati, melalui sensasi rahsa yang tak sama. Akan ada efek dualitas rahsa yang akan mampu dikenal dengan baik, sehingga dirinya tidak dibingungkan lagi oleh sensasi dualitas rahsa tersebut.

Ilmu Laduni adalah sebuah ilmu mengenali rahsa (dzauq), menyingkap hati, dan mengenal daya (kasyah) di dalam diri manusia sendiri. Ilmu yang akan mampu menyingkap hakekat diri manusia itu sendiri. Sehingga manusia akan mampu mengenali dirinya sendiri.

Ilmu Laduni adalah ilmu yang sangat spesifik dan unik. Setiap manusia akan diberikan ilmu ini, namun sayangnya ilmu ini hanya bisa digunakan untuk dirinya sendiri saja. Sehingga ilmu ini tidak mungkin dapat diajarkan kepada lainnya. Dia hanya bisa menggunakan ilmu tersebut hanya untuk mengenali dirinya sendiri, mengenali lintasan hati dan penyingkapannya. Maka berhati-hatilah kepada orang yang mengatakan memiliki ilmu ini dan mengatakan mampu mengajarkan Ilmu Laduni ini.

Ilmu Laduni bukanlah sebuah ilmu tentang kesaktian manusia, ilmu ini adalah sebuah ilmu hikmah. Hikmah apa yang perlu diketahui seseorang atas sesuatu hal, maka hanya Allah dan dia saja yang tahu. Allah Maha Tahu, yang akan menyingkapkan rahasia hikmah apa saja untuk dirinya. Hikmah yang hanya pas untuk dirinya sendiri, tidak untuk orang lain. Hanya dia sendiri yang akan memetik hikmah pelajarannya. Maka pengajaran seperti apa, kurikulum yang mana yang akan pas untuk setiap manusia, hanya Allah yang tahu. Maka hubungan belajar dan mengajar ini sangatlah spesifik sifatnya dan ‘privat’ sekali.

Mengenali rahsa (dzauq), mengenali daya (kasyaf), Ilmu yang mampu meyingkap rahasia hati, sehingga dengan ilmu ini seseorang akan memiliki keyakinan yang tidak akan menyisakan ruang bagi keraguan sedikitpun. Karena telah terbukanya hijab dan penyingkapan hati. Inilah hakekat dan batasan Ilmu Laduni dimaksudkan.

Dengan ilmu inilah seorang muslim akan dapat memahami hikmah dam hakekat kebenaran itu sendiri. Sehingga dia tidak akan dibingungkan lagi dengan versi kebenaran kelompok lainnya. Jikalau dalam penyingkapan hikmah, seseorang kemudian di pahamkan melalui cara-cara yang di luar nalar dan logika, (sehingga manusia menganggap sebagai karomah) itu sifatnya hanya individualistis, dan karena semua terserah kepada Allah bagaimana memberikan pengajaran.

Pengajaran dalam mengenali daya, memang kadang sangat mempesona. Hampir semua yang penulis kenal yang sedang belajar hal ini tiba-tiba memiliki kemampuan yang tidak biasa. Kadang bisa memberhentikan hujan, memberhentikan dan membalikan arah angin, dan juga kemampuan supranatural lainnya. Banyak diantaranya yang kemudian mampu menyembuhkan penyakit non medis, yang di sebabkan makhluk ghaib, dan lain sebagainya. Tersingkapnya hijab hati akan menyingkapkan ke ghaiban inilah konsekwensinya, maka dia akan mampu berkomunikasi dengan makhluk ghaib, dan mengenali kesadaran-kesadaran lainnya, mengenal dari rahsa di jiwa.

Dirinya akan senantiasa di hadapkan kepada dua dunia, beserta dimensi-dimensinya. Dirinya dibenturkan kepada sebuah fakta untuk memaknai manakah yang sebenarnya Realitas dan manakah yang Ghaib. Dualitas rahsa dalam kesadarannya. Karena semua menjadi seakan-akan sama saja. Tinggal dia mau memaknai seperti apa keadaannya dan sebagai apa. Apakah akan memaknainya sebagai hal ghaib ataukah sebagai realitas alam semesta saja, suatu kewajaran. Sungguh mempesona. Namun hakekatnya itu hanyalah pembelajaran saja kepadanya. Dia sedang diajarkan pelajaran mengenai daya yang sedang bekerja, daya yang bekerja di alam dan dalam tubuh manusia itu sendiri. Diajarkan siapakah dirinya, hakekat dirinya sendiri, hakekat tentang AKU.

Maka celakalah orang yang kemudian mengaku-aku memiliki daya ini. Celakalah orang yang mengaku aku memiliki Ilmu Laduni ini. Kemudian menganggul-anggulkannya, sebagai kesaktian, sebagai karomah, atau lainnya. Karena hakekatnya ilmu ini berada di antara ada dan tiada, hikmah diantara realitas dan ghaib. Semua milik Allah. Hasil yang benar jika seseorang memiliki ilmu ini adalah kebalikannya, dia akan menjadi merasa tidak memiliki ilmu sama sekali. Seseorang justru akan merasa tidak memiliki daya sama sekali, setelah belajar dan memahami hakekat ilmu ini. Inilah keanehannya.

Semua tergantung rahmat Allah semata. Dia hanya menggantungkan hidupnya dari kemurahan Allah, yang akan memberikan daya kepadanya atau tidak. Inilah hakekat hasil pembelajaran Ilmu Laduni. Ilmu ini ada namun menjadi tiada, karena hakekatnya adalah kita kemudian meniadakan ilmu ini sendiri. Ilmu ini berada dalam kesadaran realitas dan keghaiban itu sendiri.

Karenanya kita akan kesulitan jika mencari orang yang benar-benar memiliki ilmu ini, karena dia akan tersembunyi diantara manusia lainnya. Jika tersingkapkan, Ilmu ini menurutnya, hanya akan menjadi aib nya saja nanti. Begitu takutnya dia kepada Allah, takut menjadi riya’ jika dirinya diketahui. Maka keberadaan orang-orang ini nyaris terabaikan, mungkin saja ada diantara kita semua, namun kita tidak tahu. Ciri-ciri seorang muslim sejati ada pada dirinya. Itulah tanda-tandanya.

Ini adalah ilmu ketiadaan, meniadakan daya upaya kita, dia hanya bisa pasrah menggantungkan dirinya atas daya yang diberikan Allah. Dia benar-benar merasa menjadi manusia yang tidak punya daya sama sekali. Benar-benar lemah, menjadi manusia biasa, sangat biasa. Dia merasa tidak tahu apa-apa, karena semuanya seakan-akan hanya di tarok begitu saja. Dia akan menjadi tunduk, rendah hati, karena dia menyadari bahwa dirinya bukan apa-apa, bukan siapa-siapa., dan lain lain. Hingga pada gilirannya nanti sampailah dirinya kepada makom kearifan tertinggi dalam dimensi manusia.

Jika tertarik belajar Ilmu ini, Ilmu Laduni, maka belajarlah tauhid, disana kita diajarkan bagai mana cara mengenal Allah. Sebab begitu sulitnya jaman sekarang ini menemukan orang seperti itu. Berdo’aalah kepada Allah, agar memberikan petunjuknya, insya Allah bila kita sungguh sunguh ingin mengenal Allah maka Allahpun akan membukakan jalan untuk kita.

4 Rahasia Kebahagian Hidup imam Hasan Al-Basri


4 Rahasia Kebahagian Hidup imam Hasan Al-Basri, Rahasia hidup Sukses, sukses berbisnis, tips sukses berbisnis, kiat suses berbisis.


Bismillahirrahmannirrahiim.....
Assalamu'alaikaum warahmatullahi wabarukatuhu sobat pecinta motivasi kalei ini postingan berkaitan dengan cara meraih kebahagian hidup, inilah kuncinya menurut imam Hasan Al-Basri.

4 rahasia kebahagian hidup imam Hasan Al-basri sebagai berikut:
  1. Aku sadar bahwa tugasku beramal tidak mungkin dilakukan orang lain, jadi aku sibukan diriku melakukanya.
  2. Aku sadar bahwa kematian itu banar adanya, maka aku persiapkan diriku menghadapinya.
  3. Aku sadar bahwa rizkiku tak akan diambil oleh orang lain, maka hatiku menjadi tenang.
  4. Aku tahu bahwa allah selalu menatapku, jadi aku malu melakukan maksiat dihadapnnya.


nah demikian tadi 4 rahasia kebahagian hidup yang di utarakan oleh imam Hasan Al-basri, semoga sobat dapat mengambil hikmahnya untuk diterapkan dalam hidup sehari sehari.

Yahudi Akhir Zaman


Yahudi di Akhir Zaman, Akhir zaman memang penuh dengan godaan dunia, nyah itu dengan kecanggihan technologinya maupun dengan peradapan manusia saat ini. Itu semua tidak lepas dari tangan kanan Dajjal yaitu Yahudi, si zionisme, mereka selalu ada dibelakang untuk menyesatkan umat islam khususnya.

Kaum Zionis, apakah mereka yang berada di Tanah Palestina maupun yang tersebar di Amerika dan Eropa, sangat yakin bahwa era milenium ketiga ini merupakan pintu gerbang pada akhir zaman. Entah sengaja atau tidak, kasus WTC 911, dimana Menara Kembar WTC yang dilihat dari jauh bagaikan sebuah gerbang, diruntuhkan, maka seakan terbukalah suatu era baru bagi keyakinan ini.

Segala daya upaya mereka lakukan guna menghadapi datangnya Messiah palsu yang mereka yakini - Dajjal, akan memimpin mereka dari Kuil Sulaiman untuk menaklukkan dunia.
Namun ada satu anomali yang secara diametral bertentangan dengan keyakinan mereka ini. Di satu sisi mereka mengaku sangat yakin akan bisa mengalahkan seluruh umat manusia, wabilkhusus umat Islam, dan menjadi pemimpin dunia, namun di sisi lain mereka juga berlomba-lomba menanami Tanah Palestina yang mereka duduki secara tidak sah, dengan pohon ghorqod (nama latin: Nitraria retusa).

Ada sebuah hadits shahih tentang hari akhir mengenai pohon ini: “Tidak akan terjadi kiamat hingga kaum Muslimin memerangi kaum Yahudi, lalu membunuh mereka, sehingga seorang Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon, lalu batu dan pohon berkata: ‘Hai Muslim! Hai hamba Allah! Ini Yahudi di belakangku, kemarilah, bunuhlah dia! Kecuali pohon ghorqod, maka, itu adalah dari pohon-pohonnya orang Yahudi,” (HR Muslim VII/188, Bukhari IV/51, Lu’lu’ wa al-Marjan III/30).

Panggilan universal, sebutan MUSLIM, bukan sebutan bangsa tertentu, dimana yang pastinya mereka hamba Allah yang merupakan didikan kaum Muslimah Shalihah yang memahami Quran dan Sunnah tidak setengah-setengah atau korban propaganda zionis yang menguasai kehidupan, damai ala mereka tetapi mereka selalu licik menanamkan kerusakan hingga korban akibat maksiat disegala bidang akibat dunia dijauhkan dari nilai-nilai Ilahi.

Melihat ulah para Zionis-Yahudi yang berlomba-lomba menanami Tanah Palestina dengan pohon Ghorqod, maka kenyataan ini menjelaskan kepada kita bahwa kaum Yahudi itu sesungguhnya memahami hakikat hari akhir, dimana mereka akan dikejar-kejar oleh umat Islam dan hanya pohon Ghorqod-lah satu-satunya tempat yang bersedia dijadikan tempat persembunyian (perlindungan) kaum Yahudi. Dari keyakinan mereka terhadap pohon itu, mereka yahudi juga memahami bagaimana gencarnya menjadikan Islam sebagai bahan fitnah agar terus menjadi kerdil beserta propagandanya, yang paling besar adalah propaganda mereka dalam bidang peradaban yang merusak moral kaum wanita.

demikian semoga bermanfaat buat sobat pecinta motivasi sekalian, semoga kita selalu dalaml naungan allah swt.

YAA RASULULLAH

Yaa-Rasulullah

Yaa Nabi salam alaika
Yaa Rasul salam alaika
Yaa Habib salam alaika
Sholawattullah alaika

Asyroqul badru alainaa
fakhtafat minhul buduuru
mitsla husnik ma ro-ainaaqoththu yaa wajhas suruuri

Yaa Nabi salam alaika
Yaa Rasul salam alaika
Yaa Habib salam alaika

Anta syamsun anta badrun
Anta nuurun fauqo nuuri
Anta iksiiru wa ghooli
Anta misbaahus-shuduuri

Yaa habibi yaa Muhammad
Yaa aruusal khoofiqoini
Yaa muayyad yaa muajjad
Yaa imaamal qibiataini !!


"Allahumma shollli alaa muhammad"

Shalawat dan salam untukmu Yaa Rosulullah, betapa kau tak izinkan wajahmu dilukis, sedangkan kami ingin melihat wajahmu yang mulia. Yaa Rasulullah engkau sungguh jauh dari para manusia dengan lukisan bergaya, sedangkan Sungguh engkau padahal bagaikan cahaya, keharuman dan kemuliaan namamu tiada tara, tetapi engkau selalu bersahaja...itulah akhlakmu yang tidak semua manusia mengingat, Shalawat dan salam untukmu Yaa Rosulullah.

Betapa jasamu teramat besar, hingga kami umatmu kini, mengenal Islam, Tauhid, Puasa, mengenal dhuha, tahajud, Al Fatihah, mengenal sedekah, mengenal dzikir, lailatul Qodar, dan semuanya....Yaa Allaah, Yaa Robbi... Hati kami sungguh menjerit atas kekurangan kami mengucap.

Diawal dawahmu tiga tahun pertama engkau hanya memiliki pengikut 11 orang, dikala fitnah mengarah kepadamu, hujatan menghujanimu, engkau tetap melangkah, di thaif engkau dihujani batu hingga berdarah, engkau tetap bertahan, dan pada perang uhud gigimu terluka, namun tak surut engkau menebar Risalah, dan pada perang khandak engkau kelaparan, hingga mengganjal batu diperut karena menahan lapar, engkau tetap tegar dan bersabar, Yaa Rosulullaah berapa shalawat yang bisa kami lantunkan?

"Shollu alaa Sayyidina Muhammad"

Shalawat dan salam untukmu Yaa Rosulullah, kami semua atas nama umatmu ini lantunkan, Yaa Robb dengan kerendahan hati, kerendahan diri di hadapan-Mu, jadikanlah shalawat ini bernilai sebanyak kedipan mata dan nafas semua mahlukmu ya Allah, karena rasa cinta kami kepada Rosulullah SAW atas smua sgala kekurangan kami, masukanlah kami yang dhoif ini kedalam umatnya kelak di yaumil akhir yg mendapat syafaat, amin.

"Yaa habibi Yaa Rasulullah, Allahu nabi Yaa Rasulullah"

Mari kita bergema membaca shalawat untuk Nabi bessar Muhammd saw, agar kelak kita dapat safaat di hari kemudian.
sekian terima kasih, semoga bermanfaat bagi kita semua, khususnya diri peribadi saya

10 Wasiat Rasulullah kepada Fatimah ...

10 wasiat Rasulullah kepada Fatimah, wasiat Rasulullah.

Bismillahirah maanirrahiim......

Kembali lagi sabat pencinta motivasi, kalei ini hador, adawh hadir maksud ane. ulang lagi ach. Pemirsa kali ini hadir sebuah postingan yang berjudul 10 wasiat rasulullah kepada fatimah.
"Woy woy napa jadi kayak penyiar berita giney???" ok ok udah dulu becandanya.

Baiklah langsung saja kebahasan pokoknya yaitu 10 wasiat Rasulullah kepada putrinya Fathimah binti Rasulillah. 10 wasiat yang beliau sampaikan merupakan mutiara yang termahal nilainya bila kemudian dimiliki oleh setiap wanita atau istri sholehah.

Berikut 10 wasiat Rasulullah kepada Fatimah:

1. Ya Fathimah, kepada wanita yang membuat tepung untuk suami dan anak-anaknya, Allah pasti akan menetapkan kebaikan baginya dari setiap biji gandum, melebur kejelekan, dan meningkatkan derajat wanita itu.

2. Ya Fathimah, kepada wanita yang berkeringat ketika menumbuk tepung untuk suami dan anak-anaknya, niscaya Allah menjadikan dirinya dengan neraka tujuh tabir pemisah.

3. Ya Fathimah, tiadalah seorang yang meminyaki rambut anak-anaknya lalu menyisirnya dan mencuci pakaiannya, melainkan Allah akan menetapkan pahala baginya seperti pahala memberi makan seribu orang yang kelaparan dan memberi pakaian seribu orang yang telanjang.

4. Ya Fathimah, tiadalah wanita yang menahan kebutuhan tetangganya, melainkan Allah akan menahannya dari minum telaga kautsar pada hari kiamat nanti.

5. Ya Fathimah, yang lebih utama dari seluruh keutamaan di atas adalah keridhoaan suami terhadap istri. Andaikata suamimu tidak ridho kepadamu, maka aku tidak akan mendoakanmu. Ketahuilah wahai Fathimah, kemarahan suami adalah kemurkaan Allah.

6. Ya Fathimah, apabila wanita mengandung, maka malaikat memohonkan ampunan baginya, dan Allah menetapkan baginya setiap hari seribu kebaikan serta melebur seribu kejelekan. Ketika wanita merasa sakit akan melahirkan, Allah menetapkan pahala baginya sama dengan pahala para pejuang di jalan Allah. Jika dia melahirkan kandungannya, maka bersihlah dosa-dosanya seperti ketika dia dilahirkan dari kandungan ibunya. Bila meninggal ketika melahirkan, maka dia tidak akan membawa dosa sedikitpun. Didalam kubur akan mendapat pertamanan indah yang merupakan bagian dari taman sorga. Dan Allah memberikan pahala kepadanya sama dengan pahala seribu orang yang melaksanakan ibadah haji dan umrah, dan seribu malaikat memohonkan ampunan baginya hingga hari kiamat.

7. Ya Fathimah, tiadalah wanita yang melayani suami selama sehari semalam dengan rasa senang serta ikhlas, melainkan Allah mengampuni dosa-dosanya serta memakaikan pakaian padanya di hari kiamat berupa pakaian yang serba hijau, dan menetapkan baginya setiap rambut pada tubuhnya seribu kebaikan. Dan Allah memberikan kepadanya pahala seratus kali beribadah haji dan umrah.

8. Ya Fathimah, tiadalah wanita yang tersenyum di hadapan suami, melainkan Allah memandangnya dengan pandangan penuh kasih.

9. Ya Fathimah, tiadalah wanita yang membentangkan alas tidur untuk suami dengan rasa senang hati, melainkan para malaikat yang memanggil dari langit menyeru wanita itu agar menyaksikan pahala amalnya, dan Allah mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu dan yang akan datang.

10. Ya Fathimah, tiadalah wanita yang meminyaki kepala suami dan menyisirnya, meminyaki jenggot dan memotong kumisnya, serta memotong kukunya, melainkan Allah memberi minuman arak yang dikemas indah kepadanya yang didatangkan dari sungai2 sorga. Allah mempermudah sakaratul-maut baginya, serta kuburnya menjadi bagian dari taman sorga. Dan Allah menetapkan baginya bebas dari siksa neraka serta dapat melintasi shirathal-musta qim dengan selamat.

Begitu mudah kalian wanita mendapatkan syurga, hanya berbakti kepada suami suamimu Allah sudah janjikan syuraga kepadamu. tapi aneh, kalian tahu itu, tapi tidak mau mengamalkannya atau memperaktikannya, padahal Nabi telah

Ketaatan istri pada suami adalah jaminan surganya. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika seorang wanita melaksanakan shalat lima waktunya, melaksanakan shaum pada bulannya, menjaga kemaluannya, dan mentaati suaminya, maka ia akan masuk surga dari pintu mana saja ia kehendaki.”
Dengan kelembutan dan kasihnya dapat merubah dunia

Jadilah diri-dirimu menjadi wanita sholehah, agar negeri menjadi indah, karena dirimu adalah tiang negeri ini


Semoga bermanfaat buat pembaca sekalian, silahkan berkunjung ke-sini banyak kata kata penambah kekuatan iman insya Allah..

12 Kaum yang Dibinasakan Allah Swt

 12 Kaum yang Dibinasakan AllahSwt, Kaum yang dibinasakan telah di Ceritakan dalam Al-Qur'an. 
Bismillahirrahmannirahim..... 
 

Kembali lagi sahabat penunggu motivasi, kali ini saya akan mengepostkan tentang kaum yang dibinasakan (sumber www.facebook.com) oleh allah swt diantaranya adalah umat umat terdahulu yaitu pada zaman zaman para nabi.

sahabat sekalian, Dalam Alquran, banyak sekali diceritakan kisah-kisah umat terdahulu yang telah dibinasakan oleh Allah karena mereka mengingkari utusan-Nya dan melakukan berbagai penyimpangan yang telah dilarang. Cerita nyata yang ada dalam Al-Quran tersebut harus dijadikan peringatan bagi diri kita masing-masing agar menjauh dari penyebab-penyebab murka Allah Swt kepada mereka.

Kisah Bilal bin Rabah


Sebenarnya judul yang tepat untuk postingan ini adalah Kekuatan Iman Bilal bin Rabah.hehe

Dalam sejarah telah diceritakan bahwa ada seorang hamba yang bernama Bilal bin Rabah, ia sebagai hamba (budak) dari seorang pemuka bangsa Quraisy yaitu Umayah bin Khalaf.
Pada suatu hari ketika Umayah sedang berada ditempat urusannya menghirup udara pagi yang  nyaman, tiba tiba ada seorang yang datang kepadanya menceritakan tentang keadaan Bilal, dimana Bilal telah berpindah agama yaitu menganut ajaran agama islam. Setelah mendengar kabar itu, Umaiyah segera kembali kerumahnya dengan menampakan raut muka yang sedang marah.
Kemudian Umayah memanggil Bilal dan tidak lama Bilalpun datang dan berdiri dihadapan Umaiyah dengan agak takut. Dengan nada marah Umaiyah berkata kepada Bilal: “Hai Bilal jangan engkau bersembunyi sembunyi dihadapanku, jawablah dengan terus terang, apakah benar engkau telah berpindah agama dan meninggalkan tuhanmu Latta dan Uzza???” (Latta dan Uzza adalah patung atau berhala yang disembah oleh orang Quraisy yang terletak di kota Makkah.)